Pada Peringatan Hari Guru Nasional 2023, siswa-siswa SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo menghadirkan karya luar biasa dalam bentuk dua buku yang patut diperhitungkan. “Jejak Cahaya” dan “Lukisan Kata” adalah kumpulan puisi dan surat yang tak hanya mencerminkan kreativitas siswa, tetapi juga menjadi suara yang membangkitkan semangat untuk menghargai peran guru dalam proses belajar-mengajar. Dengan harga yang terjangkau, Rp. 30.000,- untuk “Jejak Cahaya” dan Rp. 50.000,- untuk “Lukisan Kata”, kedua buku ini bukan sekadar kumpulan kata, melainkan sebuah upaya untuk menyemai nilai-nilai positif dan kebijaksanaan kepada pembaca.

“Jejak Cahaya,” sebagai kumpulan puisi, mengeksplorasi perasaan, pemikiran, dan pengalaman siswa-siswa SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo. Melalui kata-kata indah mereka, pembaca diajak merenung, merasakan, dan menyelami berbagai nuansa kehidupan yang mungkin sering terlewatkan. Puisi-puisi ini bukan hanya sekadar ungkapan hati, tetapi juga menjadi jejak yang menerangi perjalanan hidup. Dengan harga yang terjangkau, buku ini adalah peluang emas untuk memiliki karya sastra yang mungkin akan menjadi klasik di masa depan.
Namun, tak kalah menariknya, “Lukisan Kata” menawarkan perspektif yang berbeda. Kumpulan surat untuk guru ini adalah ungkapan terima kasih, penghargaan, dan cinta dari siswa-siswa kepada para pendidik mereka. Dalam setiap kata yang tertulis, tergambar rasa hormat dan kesyukuran atas dedikasi guru-guru yang telah membimbing dan memberikan ilmu pengetahuan kepada mereka. Dengan harga Rp. 50.000,-, setiap pembaca memiliki kesempatan untuk membawa pulang buku yang tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga menginspirasi untuk menghargai peran guru dalam kehidupan sehari-hari.
Keduanya, “Jejak Cahaya” dan “Lukisan Kata,” menjadi bentuk apresiasi terhadap proses pendidikan di SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo. Melalui karya-karya ini, siswa-siswa tidak hanya berbicara tentang diri mereka sendiri, tetapi juga menjadi corong suara bagi seluruh komunitas pendidikan. Dalam atmosfer Peringatan Hari Guru Nasional, buku-buku ini bukan sekadar produk konsumsi, tetapi sebuah medium yang merayakan keberhasilan dan dedikasi guru-guru yang telah berjuang untuk mencerdaskan anak-anak bangsa.

Berbicara tentang dampak positif dari dua buku ini, kita tak bisa mengabaikan fakta bahwa mereka adalah buah karya siswa. Ini adalah langkah besar dalam memberdayakan generasi muda untuk berkarya dan berkontribusi pada masyarakat. Melalui puisi dan surat, siswa-siswa SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo memperlihatkan bahwa mereka bukan hanya konsumen, tetapi juga produsen budaya yang memiliki potensi besar untuk menginspirasi dan memberikan dampak positif.
Harga yang terjangkau dari kedua buku ini sejalan dengan tujuan untuk membuat karya siswa lebih dapat diakses oleh masyarakat luas. Dengan investasi yang relatif kecil, pembaca tidak hanya mendapatkan buku yang berisi kata-kata indah, tetapi juga menjadi bagian dari dukungan terhadap pendidikan dan pengembangan bakat generasi muda. Ini bukan sekadar membeli buku; ini adalah memberikan peluang kepada mereka yang akan membentuk masa depan.
Dalam kesimpulan, “Jejak Cahaya” dan “Lukisan Kata” adalah karya monumental yang menghadirkan keindahan kata dan rasa terima kasih. Mereka adalah suara siswa SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo yang pantang dilupakan. Dengan harga yang ramah di kantong, buku-buku ini adalah investasi dalam pembelajaran, penghargaan terhadap karya siswa, dan juga dukungan kepada dunia pendidikan. Mari kita sambut Peringatan Hari Guru Nasional 2023 dengan membuka mata dan hati untuk mendukung kreativitas dan apresiasi terhadap peran guru melalui “Jejak Cahaya” dan “Lukisan Kata.”